KEMBARA.ID,DENPASAR-Penambahan kasus sembuh Covid-19 tetap konsisten terjadi di Kota Denpasar.
Namun demikian jumlah pasien sembuh dan kasus positif masih terpaut tipis.
Pada hari Minggu (23/8) tercatat penambahan kasus sembuh sebanyak 11 orang.
Sementara itu, kasus positif baru masih ditemukan, tercatat penambahan kasus positif sebanyak 9 orang yang tersebar di 6 wilayah desa/kelurahan di Kota Denpasar.
“Update perkembangan kasus Covid-19 di Kota Denpasar hari ini, sembuh bertambah 11 orang dan kasus positif baru bertambah 9 orang yang tersebar di 6 desa/kelurahan,” ujar Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Denpasar, I Dewa Gede Rai, di Kantor Walikota Minggu (23/8).
Secara rinci Dewa Rai menjelaskan ke 6 desa/kelurahan yang melaporkan adanya penambahan kasus positif Covid-19 yakni Desa Padangsambian Kelod mencatatkan penambahan sebanyak 3 orang,
disusul Desa Tegal Kertha yang mencatatkan penambahan kasus positif sebanyak 2 orang, sedangkan 4 desa/kelurahan lainya mencatatkan penambahan masing-masing 1 orang pasien positif.
Baca juga:
12 Orang Terpapar Covid-19 Setelah Jemput Paksa dan Balur Air Liur Jenazah Covid-19 di Muka
Update Covid-19 Bali 23 Agustus, Lagi-lagi Jumlah Pasien Sembuh Lampaui Pasien Positif
ASN Bali dan Wanita Cantik Ditangkap di Bandara Hang Nadim, Kecurigaan Berawal dari Betis
Sementara 37 desa/kelurahan nihil penambahan kasus baru.
Lebih lanjut Dewa Rai menjelaskan angka kesembuhan pasien dan penambahan kasus positif covid 19 masih fluktuatif di Kota Denpasar.
Dimana, ditengah banyaknya pasien yang sembuh, juga masih ditemukan kasus positif covid 19.
Karenanya diperlukan kewaspadaan dan kedisiplinan dalam menerapkan protokol kesehatan di masyarakat, mulai dari cuci tangan, menggunakan masker dan jaga jarak.
Terlebih saat ini kita bersama-sama sedang bersiap untuk pemulihan ekonomi daerah dan nasional.
Dewa Rai menambahkan walaupun saat ini sudah memasuki adaptasi kebiasaan baru dengan aktifitas masyarakat yang mulai kembali ke rutinitasnya,
namun kasus positif baru di internal keluarga, tempat kerja dan pasien positif dengan riwayat perjalanan dalam daerah masih menunjukan peningkatan.
Klaster baru inilah yang patut kita waspadai bersama, mengingat adanya mobilitas penduduk yang cukup tinggi di Kota Denpasar.
Baca juga:
Lagi, Bayi Meninggal Gara-gara Prosedur Rapid Test, Nama Bayi Made Arsya Prasetya Tinggal Kenangan
Dalam Kondisi Mabuk Tuak, Istri Bakar Suami Hidup-hidup, Suami Sontak Peluk Istrinya
“Masyarakat diharapkan lebih waspada dan disiplin menerapkan protokol kesehatan, termasuk dalam lingkup rumah tangga dan lingkungan sekitar rumah, mengingat dua klaster yakni klaster keluarga dan perjalanan dalam daerah masih mendominasi, hal ini mengingat arus mobilitas di Denpasar sangat tinggi,” jelas Dewa Rai.
Melihat perkembangan kasus ini Dewa Rai kembali mengingatkan agar semua pihak ikut berpartisipasi untuk mencegah penularan covid 19 tidak semakin meluas.
Karena dalam pencegahan dan penanganan Covid-19 ini terdapat dua cara.
Yakni tracing masif yang agresif disertai tes dan isolasi, serta kesadaran masyarakat untuk melaksanakan pencegahan dengan penerapan protokol kesehatan.
Secara kumulatif kasus positif tercatat sebanyak 1.527 kasus, sementara itu, jumlah pasien sembuh di Kota Denpasar menjadi 1.430 atau (93,64 persen), 15 atau (0,98 persen) orang meninggal dunia, dan 82 atau (5,38 persen) orang masih dalam perawatan. (*).
Kasus Positif:
- Kelurahan Padangsambian seorang perempuan usia 8 tahun
- Desa Tegal Kertha dua orang laki-laki usia 16 dan 68 tahun
- Kelurahan Peguyangan seorang perempuan usia 35 tahun
- Desa Peguyangan Kangin seorang laki-laki usia 26 tahun
- Desa Padangsambian Kelod tiga orang laki-laki usia 41, 61 dan 69 tahun
- Kelurahan Dauh Puri seorang perempuan usia 56 tahun
Kasus Sembuh: 11 Orang.(*)