KEMBARA.ID – Satu dari dua korban kecelakaan lalulintas meninggal dunia setelah menderita cedera kepala berat.
Peristiwa kecelakaan yang menewaskan Wayan Sopian itu terjadi di Jalan Raya Jurusan Tabanan menuju Wongaya Gede, Kabupaten Tabanan, Selasa (21/07/2020) dini hari.
Wayan Sopian mengembuskan nafas terakhir di BRSU Tabanan
Awalnya Wayan Sopian bersama saudaranya I Nengah Nuardika dalam perjalanan kembali ke rumahnya.
Mereke mengendarai sepeda motor bebek jenis matik.
Baca juga:
Update Covid-19 Bali 21 Juli 2020, Ada Tambahan 2 Pasien Meninggal Hari ini
Pemain Layangan Jadi Tersangka, Ketut Sunardiya Disebut Bahayakan Orang Lain
Kepala Ayah Dilempari Batu karena Tak Beri Uang, Sampai di Kantor Polisi Sujud Minta Maaf
Setiba di lokasi kejadian Wayan Sopian lantas menabrak bagian belakang sebuah truk yang diketahui sudah terparkir terlebih dahulu di lokasi itu.
Wayan Sopian mengalami cedera patah tulang pada lutut kanan serta remuk di bagian kepala.
Sementara saudaranya Nengah Nuardika hanya mengalami lecet pada kaki kanan.
Iptu Nyoman Subagia selaku Kabag Humas Polres Tabanan mengungkapkan kecelakaan tersebut diduga dipicu oleh kondisi jalanan yang minim penerangan.
“Korban diduga mengantuk saat berkendara, apalagi kondisi jalan yang sedang hujan dan minim penerangan,” ujar Iptu Nyoman Subagia Selasa (21/07/2020) dilansir dari Tribun Bali.
Baca juga:
Mobil Hilux Terparkir di Pintu Tol, Mayat WNA Telungkup di Dalam Mobil
Pemain Layangan Jadi Tersangka, Ketut Sunardiya Disebut Bahayakan Orang Lain
Terjadi Pelanggaran Protokol Pemakaman Pasien Covid-19 di Buleleng, Pelayat Sentuh Kantong Jenazah
Iptu Nyoman Subagia juga membenarkan ada satu korban yang meninggal setelah dibawa ke rumah sakit, sementara satu korban lainnya mengalami luka berat dan sedang dirawat.
“Satu korban yang meninggal setelah dibawa ke rumah sakit, sementara yang dibonceng mengalami luka berat,” ujar Iptu Nyoman Subagia. (*)