Serentak Hari ini, Ribuan Warga Banjar Serokadan Bali Jalani Rapid Test Massal

KEMBARA.ID- Temuan delapan kasus positif virus corona (covid-19) melalui transmisi lokal di Banjar Serokadan, Kabupaten Bangli, Provinsi Bali ditindaklanjuti secara serius.

Penularan kedelapan pasien positif itu dari pekerja migran Indonesia (PMI) saat menjalankan karantina mandiri.

Terkait dengan temuan itu, Satgas Penanggulangan Covid-19 Bangli akan melakukan rapid test serentak sebanyak 2.460 orang di Banjar Serokadan, Kamis (30/4/2020).

BREAKING NEWS: Kabar Gembira dari Bali, Tak Ada Tambahan Pasien Positif Virus Corona, Pasien Sembuh Jadi 96 Orang

“Rapid test massal rencananya akan menyasar 2.640 warga di Banjar Serokadan,” jelas Humas Satgas Penanggulangan Covid-19 Bangli, I Wayan Dirgayusa, Rabu (29/4/2020).

Tahapan rapid test akan dilakukan berdasarkan kerentanan, kelompok dengan kerentanan tertinggi yaitu, PMI beserta anggota keluarganya.

Selanjutnya, warga yang pernah melakukan kontak dengan PMI dan anggota keluarga PMI.

Pertama Kali, Penambahan Kasus Positif Virus Corona Terbanyak di Bali

Kelompok terakhir, warga yang tidak pernah melakukan kontak dengan PMI maupun anggota keluarga PMI.

Warga Padang Kertha Jalani Rapid Test Massal

Tak hanya warga Banjar Serokadan, warga Banjar Padang Kertha, Kabupaten Karangasem, Provinsi Bali juga akan menjalani rapid test massal.

Langkah itu diambil setelah ditemukan empat orang dari satu keluarga positif virus corona tertular melalui transmisi lokal.

“Padang Kertha sudah dilakukan pendataan. Kalau data lengkap besok juga dilakukan rapid test,” jelas Ketua Harian Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi Bali Dewa Made Indra, Rabu (29/4/2020).(*)

Jumlah Kasus Positif Covid-19 di Bangli Bertambah, 8 Orang Terinfeksi dari 1 PMI