KEMBARA.ID, BADUNG- Tim legend di Yogyakarta dan Solo, Jawa Tengah telah bersiap hadapi tim legend asal Bali, Mitra Devata di Solo-Yogyakarta, 26-30 November 2020.
Mereka siap meladeni Mitra Devata ketika tur ke Solo dan Yogyakarta. Tim-tim tersebut yakni PS Gama, AT Farmasi, Kanwil DJP Jateng 1, dan PSIM Jogja All Star.
Persiapan itu dilakukan dengan menggelar trofeo di Stadion Moch Soebroto Magelang, Jawa Tengah, Sabtu (31/10). Trofeo diikuti
PS Gama, AT Farmasi, dan Kanwil Jateng 1.
Para pemain legend yang memperkuat tiga tim ini yang bersiap bersua para legenda Mitra Devata yang diperkuat Purwanto Iman Santoso dan para legend Bali lainnya.
Legend Jawa Tengah yang pernah memperkuat PSIM Yogyakarta Junior, Suparno alias Ossy, pada trofeo ini tampil memperkuat AT Farmasi.
Ossy, yang juga Kepala Kanwil DJP Jateng 1 ini tampil sebagai jenderal lapangan tengah.
Mengenakan nomor punggung delapan bermain untuk tim AT Farmasi, Ossy mampu mengendalikan aliran bola dari lini tengah yang didistribusi kepada para penyerang.
Alhasil Ossy dkk, berhasil keluar sebagai juara setelah pada laga pertama menang 3-0 atas PS Gama, dan bermain seri 2-2 kontra Kanwil DJP Jateng 1 pada laga kedua.
Dalam laga ini, Teguh Setyobudi yang menjabat Kabid PEP Kanwil DJP Jateng 1 dipercaya sebagai kapten tim Kanwil DJP Jateng 1.
Ia berhasil memotivasi semua rekannya sehingga tak kalah. Mereka bermain seri 1-1 kontra AT Farmasi, dan seri 2-2 kontra PS Gama.
“Trofeo ini sebagai persiapan menghadapi Trofeo melawan Mitra Devata di Solo – Yogyakarta akhir November 2020,” kata Ossy.
Menurut Ossy, PS Gama dan AT Farmasi berusaha sekuat tenaga meladeni Mitra Devata (MD) .
“Kami akan mencoba maksimal mematahkan rekor MD,” katanya.
Untuk diketahui, komunitas legenda sepakbola Indonesia, Mitra Devata mengagendakan tiga laga dalam tur ke Daerah Istimewa Yogyakarta dan Solo, Jawa Tengah, pada 26-30 November 2020.
Dalam tur kali ini, Ossy, Purwanto Iman Santoso (owner Mitra Devata), dan Dirpamobvid Polda Jateng Kombes Suparyono merupakan tiga sosok inisiator agenda silaturahmi dan fun para legenda sepakbola Indonesia ini.
Selain mereka, sejumlah legenda sepakbola Indonesia dan pemain asing akan tampil.
Mereka diantaranya, I Wayan Sukadana dan Ida Bagus Mahayasa (Gelora Dewata), I Komang Mariawan (PSPS, PKT dan Arema), I Wayan Gangga Mudana (Persisam dan Persija), I Gusti Agung Bayusuta (Persib dan Timnas), dua pemain asing Gustavo Chena ( Persija dan PSMS Medan ) dan Anderson da Silva (Persebaya dan PSS Sleman).
Tiga komunitas para legenda yang siap menjadi lawan para legenda Mitra Devata, yakni Persis Solo All Star (27 November) di Stadion Sriwedari Solo, PS Gama All Star (28 November) di Stadion Maguwoharjo dan AT Farma All Star (29 November) juga di Stadion Maguwoharjo.
Tur ke kedua kota tersebut merupakan yang pertama ditahun 2020 dalam pandemi Covid – 19.
Sebelumnya, ketika pandemi belum merebak Mitra Devata juga melakukan tur keluar pada Januari 2020 ke dua kota di Jawa Tengah, Semarang dan Magelang.
Untuk tur dikedua kota ini, penghuni Mitra Devata dan tiga tim legenda di Jawa Tengah tetap hati-hati dan disiplin menjalankan prokotokol kesehatan Covid-19.
Semua kewajiban seperti rapit tes, penggunaan masker, jaga jarak, dan mencuci tangan di air mengalir wajib diterapkan setiap anggota Mitra Devata dan para legenda di Jawa Tengah. (*)