KEMBARA.ID,DENPASAR-Ketua Dewan Penasihat Perhimpunan Jurnalis (PENA NTT), Umar Ibnu Alkhatab mengukuhkan pengurus PENA NTT periode 2020-2023, pada Sabtu (25/7) siang.
Pengukuhan pengurus yang berlangsung di Pantai Tanjung Benoa, Kecamatan Kuta Selatan, Badung ini ditandai dengan pembacaan naskah pengukuhan dan penyerahan pataka kepada pengurus baru.
Pengukuhan ini dilakukan seminggu setelah dilaksanakan pemilihan dan penetapan pengurus baru oleh tim transisi, pada Sabtu (18/7).
Dalam pemilihan yang berlangsung di Kantor Ombudsman RI (ORI) Perwakilan Bali saat itu terpilih dan ditetapkan Ignasius Igo Kleden sebagai ketua, wakil ketua, Robinson Gamar, sekretaris, Arnoldus Dhae, dan wakil sekretaris, Erik Seran. Bendahara. Jo Manggol dan wakil bendahara, Marselinus Pampur.
Baca juga:
Update Covid-19 Bali Hari ini 26 Juli 2020, Tidak Ada Pasien Meninggal, Positif Bertambah
Suami Dengar Suara Lirih Sang Istri dari Dalam Kamar, Ternyata Sedang Diperkosa Tukang Pijat
Dalam kegiatan yang diakhiri dengan pembagian sembako dari PT Indo Jet kepada puluhan masyarakat NTT di Tanjung Benoa ini juga dihadiri oleh para penasihat lainnya, seperti Pieter Sahertian, Simon Sanur Rykkoh, Emanuel Dewata Oja (Ketua PENA NTT 2017-2020), Agustinus Apollonaris Daton (Sekretaris PENA NTT 2017-2020), Gregorius Rusmanda, dan Dion B. Putra. Selain itu juga hadir anggota kehormatan, Stefanus Gandi.
Seusai acara pengukuhan, Umar Ipnu Alkhatab mengungkapkan apa yang dilakukan oleh PENA NTT merupakan sebuah sejarah baru.
Pria yang akrab disapa Umar ini mengatakan belum pernah ada pengurus organisasi apapun yang dikukuhkan di pantai seperti yang dilakukan oleh PENA NTT-Bali.
“Sekelas kepala dinas pun belum pernah ada yang dikukuhkan di pantai. Pena NTT-Bali yang memulainya. Ini akan dikenang sebagai sejarah berdirinya PENA NTT,” tutur pria kalem asal Kabupaten Ende, Nusa Tenggara Timur yang merupakan Kepala Ombudsman RI (ORI) Perwakilan Bali ini.
Umar berharap agar pengurus yang baru dikukuhkan ini dapat membawa PENA NTT ke arah yang lebih baik lagi ke depannya.
Dikatakan meski PENA NTT baru berusia 3 tahun tapi sudah menunjukan soliditasnya sebagai organisasi yang bertumbuh dengan baik.
“Tentunya para pengurus ini membutuhkan sinergi bersama dengan semua anggota,” harap Umar.
Sementara itu Ketua PENA NTT-Bali periode 2020-2023, Igo Kleden menyampaikan terima kasih atas kepercayaan yang diberikan kepadanya dan pengurus.
Dia berkomitmen untuk berjalan sesuai dengan Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) yang telah ditetapkan.
“Saya mengajak seluruh pengurus maupun anggota untuk maju dan jalan bersama. Artinya kalau kita maju, maju bersama-sama kalau kita karam kita karam bersama-sama. Tetapi tidak ada niat untuk membuat organisasi ini karam,” Ajak Igo.
Baca juga :
Edan, Untuk Tambahan Biaya Nikah, YO ‘Jual’ Tunangan Rp 250 Sekali Intim
Belum Move on, Pria ini Aniaya Mantan Pacar, Alasannya Aneh
Suaminya di Sekap di Jimbaran, Nova Novianti: Suami Bilang Percuma Lawan Kita ‘Gajah’
Igo mengatakan pengukuhan ini merupakan langkah awal dari kepengurusan yang baru. Dia mengajak agar semua berjalan dan bergerak bersama.
“Saya pikir kami pengurus ini tidak bisa jalan sendiri tanpa dukungan anggota, penasihat, dan simpatisan lainnya. Saya meminta kepada para senior untuk jangan tinggalkan kami pengurus yang baru ini,” tandasnya.(*)