KEMBARA.ID, BANGKALAN – Suara tangisan bayi terdengar dari tumpukan sampah di Jalan Desa Langpanggang, Kecamatan Modung, Bangkalan, Sabtu (23/1/2021)
Bayi berjenis kelamin perempuan itu ditemukan seorang santri Ponpes Al-Asariyah, Abd Rohim (23) ketika membuang sampah sekitar pukul 04.00 WIB.Awalnya, saksi ketakutan ketika mendengar suara lirih tangisan bayi malang itu.
Update Pasien Covid-19 Intim di Ruang Isolasi, Bripka F Terancam Denda Rp 100 Juta
Kronologi Ayah Cabuli Anak Kandung, Pelaku Minta Korban Buka Handuk, Disitu Terjadi
Ia kemudian memberanikan mendekati asal suara tangisan itu, betapa kagetnya saksi melihat sosok bayi dengan kondisi tali pusar telah dipotong tengah ditumpuk diantara sampah.
“Ternyata suara tangisan bayi perempuan, tanpa sehelai kain. Awalnya saksi (santri) ketakutan,” ungkap Kapolsek Modung AKP Suwadji dikutip dari Tribun Madura.
Setelah mendapatkan informasi, anggota Polsek Modung dibawah pimpinan Kanitreskrim Polsek Modung Bripka Poundra Kinan A langsung mendatangi TKP.
30 Menit Jadi Penentu Kematian, Ibu Muda Tewas di Tangan Suami Siri, Chat WhatsApp Jadi Pemicu
Viral Video Pasien Covid-19 Berhubungan Badan di Ruang Isolasi, Kapolres: Disinyalir Anggota Kami
Bayi tersebut ternyata telah diamankan pihak Ponpes dan telah dimandikan.
“Bayi kemudian dibawa ke Puskesmas Modung untuk perawatan lebih lanjut,” kata Suwadji.
Dari hasil pemeriksaan medis, bayi tersebut memiliki berat badan 2,1 kg, panjang 45 cm, dan rambut lebat berwarna hitam.
Polisi kini tengah melakukan penyelidikan untuk mengungkap pelaku pembuangan bayi tersebut.
Dugaan awal pelaku berasal dari luar Kecamatan Modung.(*)
