KEMBARA.ID,DENPASAR-Khawatir tiga pasar di Denpasar ini menjadi lokasi penyebaran covid-19, Pemkot Denpasar melalui Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Denpasar rutin melakukan penyemprotan disinfektan.
Lokasi pasar ini berada di seputaran Jalan Gajah Mada, Jl Sulawesi,Jl Sumatera, Jl Kalimantan Sumatra dan lokasi lainnya.
“Dalam upaya pencegahan dan menekan penularan covid-19 penyemprotan desinfektan juga dilakukan di Jalan di seputaran Jalan Gajah mada seperti Jl Sulawesi,Jl Sumatera, Jl Kalimantan Sumatra dan lain sebagainya,” kata Plt. Kadis DLHK IB Putra Wirabawa kemarin.
Baca juga:
Pengunjung Membludak, Penerapan Car Free Day di Denpasar Ditunda
Update COVID-19 di Denpasar, Kasus Sembuh Bertambah 31 Pasien, Positif 25 Orang
Dia mengatakan penyemprotan di sepanjang Jalan Gajah Mada dan sekitarnya rutin dilaksanakan setiap hari, karena disana terdapat Pasar Badung dan Pasar Kumbasari, Pasar Wangaya sehingga banyak terjadinya aktivitas masyarakat.
“Untuk menekan terjadinya penularan covid 19 khususnya pada transmisi lokal maka kami melakukan penyemprotan desinfektan secara rutin,” ujar Wirabawa.
Menurut Wirabawa, penyemprotan ini merupakan salah satu pencegahan dini ditempat-tempat yang dikunjungi orang banyak. Sehingga pihaknya juga melakukan penyemprotan di sepanjang jalan protokol dan tempat-tempat umum lainnya di Kota Denpasar.
Tidak hanya itu sesuai arahan Ketua GTPP pihaknya juga melakukan penyemprotan ke desa-desa yang ada di Kota Denpasar. Mengingat penyemprotan di setiap desa juga dilakukan oleh Pihak Satgas Desa dan Kelurahan serta Desa Adat, namun ketika diminta membantu pihaknya selalu siap membantu penyemprotan.
Adanya penyemprotan ini Wirabawa mohon permakluman terhadap masyarakat yang menggunakan fasilitas umum untuk memberikan ruang bagi petugas dalam penyemprotan.
Baca juga:
Artis Cantik Catherine Wilson Ditangkap Polisi di Rumahnya, Petugas Temukan 2 Paket Sabu
Doni Monardo: COVID-19 Bukan Rekayasa, Tapi Ibarat Mesin Pembunuh
Dengan rutin melakukan penyemprotan desinfektan pihaknya berharap memasuki tatanan kehidupan normal baru ini masyarakat merasa aman.
Meskipun demikian pihaknya juga mengharapkan masyarakat tetap mentaati protokol kesehatan yang telah ditentukan, yakni selalu menggunakan masker, sering cuci tangan dengan sabun, jaga jarak dan tidak keluar rumah jika tidak ada kepentingan mendesak. (*)
