Istri Muda Meninggal dalam Posisi Berlutut di Samping Truk, Fakta Malam Sebelum Kejadian Terungkap
KEMBARA.ID, ACEH- Arini (30) ditemukan tak bernyawa dalam kondisi berlutut disamping truk di kediamannya di Kampung Karang Rejo, Dusun Karang Anyar, Kecamatan Bukit, Kabupaten Bener Meriah, Aceh, Rabu (12/8/2020).
Truk itu diketahui milik suaminya, M (40).
Saat ditemukan, leher Arini dalam kondisi tergantung disamping truk.
Sementara posisi tubuhnya dalam keadaan berlutut.
Baca juga:
Tubuh PNS Hangus, Motor Tiba-tiba Terpelanting Lalu Terbakar di Jalanan
BREAKING NEWS: Jerinx SID Ditahan Polda Bali, Direskrimsus: Kita Berlakukan Hari ini
Kepada Polisi, saksi Ibadurahman yang juga tetangga korban mengatakan, ketika itu dirinya akan pergi ke kebun.
Saat melewati TKP, ia melihat korban dalam kondisi berlutut.
Namun, Ibadurahman membiarkannya karena menyangka korban sedang membantu suaminya memperbaiki mobil.
Baca juga:
Ngamar dengan Pria Lain di Dalung Denpasar, Elsabet Tewas dengan Luka Tusuk di Ulu Hati
Jatuh Cinta pada Mahasiswi, Dukun Mesum Ketut Merdana: Saat Praktik Saya Baru Sampai Cium Pipi
Sepulang dari kebun, ia kembali mendapati Arini dalam kondisi yang sama.
Ibadurahman pun menceritakan kejadian itu pada istrinya, Faridah untuk mengecek kondisi korban.
Saat Faridah memanggil korban tak ada jawaban.
Baca juga:
Ungkap Pembunuhan Janda Putu Sekar, Polisi Kerahkan Paranormal, Sidik Jari Laten Masih Nihil
Pelaku Pembunuhan Janda Siska Ditangkap, Pacar Brondong Cemburu
Faridah kemudian memanggil tetangga lainnya untuk bersama-sama memeriksa korban.
Ibadurahman lalu menghubungi pihak kepolisian.
“Kami bersama anggota langsung menuju TKP dan berkoordinasi dengan Unit Identifikasi Polres Bener Meriah, untuk melakukan olah TKP dan evakuasi jenazah ke RSU Muyang Kute, Kabupaten Bener Meriah,” jelas Kapolsek Bukit, Iptu Zufrizal dikutip dari Serambi Indonesia, Rabu (12/8/2020).
Zufrizal mengaku, pihaknya telah mengamankan suami korban untuk pendalaman pemeriksaan lebih lanjut.
Cekcok Sebelum Kejadian
Zufrizal juga membeberkan dalam pemeriksaan terhadap tetangga korban, Samsudin diketahui bahwa korban dan suaminya sempat terlibat cekcok sebelum kejadian penemuan mayat.
Samsudin mengaku, keduanya terlibat cekcok saat suami korban meminta kunci mobil.
Sedangkan, korban meminta ponsel.
“Mereka saling bergantian meminta kunci mobil dan HP, ‘Mana kunci mobilku’ kata suaminya, dan istrinya bilang ‘Mana HPku dulu’, terdengar sampai pagi, ada juga suara bunyi dinding dan kaca pecah,” jelas Zufrizal.(*)
