KEMBARA.ID – Beberapa saat lalu dunia maya dihebohkan dengan beredarnya video tak layak tayang di sosial media.
Video tersebut beredra luas di lini masa twitter dimana dalam video itu terlihat seorang oknum pegawai Sturbuck sedang mengintip payudara customer melalui CCTV.
Peristiwa itu terjadi pada Rabu (01/07/2020) di salah satu Outlet Starbucks
Baca juga :
Kerap Minum Obat ini Setelah Berhubungan, Jadi Alasan Sejoli Gugurkan Kandungan: Takut Anak Cacat
Siswi SMP di Buleleng Dirudapaksa Pria yang Dikenalnya di Facebook
Pelaku yang mengintip dan yang merekam serta menyebarkan video aksi temannya itu saat ini sudah berhasil diamankan pihak Kepolisian.
Mereka berdua adalah KH dan DD. Keduanya diamankan polisi pada Kamis (02/07/2020).
KH merupakan pelaku yang mengintip visa CCTV sementara DD adalah pelaku yang merekam aksi KH dan menyebarkan video tersebut ke sosial media.
KH diamankan di wilayah Jakarta Utara sementara DD di Jakarta Timur.
Kepada pihak Kepolisian KH mengaku kenal dan suka dengan korban. Ia sebenarnya tidak sengaja menyorot kamera CCTV ke bagian payudara korban.
Yang ia incar ialah wajah korban dengan alasan untuk melihat lebih jelas.
Namun karena CCTV sebelumnya mengarah ke kasir jadi ia harus mengarahkan CCTV tersebut ke arah korban sehingga yang muncul di awal adalah bagian dada korban.
Hal ini diungkapkan oleh Kasat reskrim Polres Jakarta Utara Kompol Wirdhanto Hadicaksono, Jumat (03/07/2020).
“Keduanya mengaku mengenal korban dan bahkan salah satu dari mereka mengaku menyukai korban, pada saat itu tidak sengaja kesorot kesitu, ia hanya ingin melihat wajah korban lebih jelas,” kata Kompol Wirdhanto dikutip dari Detik.com
Kompol Wirdhanto menjelaskan, pada saat korban masuk ke Starbucks, KH dan DD langsung berinisiatif untuk mencari korban.
Karyawan lain mengetahui bahwa KH sebenarnya menyukai korban dan mengira keduanya punya hubungan spesial.
Maka DD memprovokasi KH untuk melihat korban melalui CCTV.
KH kemudian dengan anstusias menuruti ajakan DD dan spontan menuju CCTV dan terjadilah hal teresebut.
Baca juga :
Kluster Pasar Padangsambian Denpasar Makan Korban, 31 Orang Positif Covid-19 di Satu Kelurahan
Pertama Kali, Pasien Covid-19 Denpasar Meninggal Tanpa Penyakit Penyerta
Tambahan 1 Meninggal dan 113 Positif Baru, Berikut Update Covid-19 Bali 2 Juli 2020
Sementara DD (pelaku yang merekam aksi KH dan emnyebarkan ke sosial media) mengaku cuma iseng melakukan hal tersebut.
Kompol Wirdhanto mengungkapkan pengakuan DD ia melakukan itu Cuma iseng, karena ia sering mengunggah video lucu-lucuan ke sosial media.
Meski begitu perbuatan DD tetap merupakan tindakan pidana. Ia pun ditetapkan sebagai tersangka.
Akibat perbuatan keduanya, KH dan DD dipecat dari tempatnya bekerja. (*)