kembara.id

Menu
  • kembaraNews
  • kembaraSport
  • kembaraTekno
  • kembaraLifestyle
  • kembaraKesehatan
  • kembaraSeleb
  • kembaraTravel
  • Bali United
Home
kembaraSport
Anggap Maradona Pemerkosa, Pesepakbola Wanita Berprofesi Guru Tolak Beri Penghormatan Terakhir

Anggap Maradona Pemerkosa, Pesepakbola Wanita Berprofesi Guru Tolak Beri Penghormatan Terakhir

1 Desember 2020 kembaraSport
 
Anggap Maradona Pemerkosa, Pesepakbola Wanita Berprofesi Guru Tolak Beri Penghormatan Terakhir
Diego Maradona dan mantan kekasihnya Rocio Olivia (BIMA SAKTI / AFP)/merdeka.com
Suzuki Bali Promo

KEMBARA.ID, JAKARTA-Maradona wafat pada Rabu (25/11/2020) di kediamannya yang berada di Buenos Aires akibat serangan jantung.

Semua pelaku dan pecinta sepakbola dunia memberikan penghormatan kepada pemain berjuluk si tangan Tuhan itu. Baik itu secara langsung dan melalui media sosial.

Namun satu hal yang menarik karena
pesepak bola wanita asal Spanyol yang juga berprofesi sebagai guru enggan memberikan penghormatan kepada Maradona.

Pesepak bola wanita itu adalah Paula Dapena yang membela Viajes InterRias FF, klub sepak bola wanita yang berkompetisi di Divisi Ketiga Liga Spanyol Wanita.

Setiap pemain dan staf yang ada di dalam pertandingan saat itu diminta untuk mengheningkan cipta dan tepuk tangan selama beberapa menit. Namun hal ini tidak dilakukan Dapena.

Ia memilih duduk membelakangi para staf dan pemain saat semuanya sedang memberikan penghormatan.

Dapena punya alasan tersendiri mengapa dia melakukan tindakan tersebut.

Dilansir BolaSport.com dari media Spanyol, AS, Dapena mengaku tak ingin memberikan penghormatan kepada pelaku pemerkosa dan kekerasan terhadap perempuan tersebut (Maradona).

Bagi Dapena, Maradona memang sosok yang luar biasa di dalam lapangan, tapi ia adalah seorang pelaku kekerasan gender.

Maradona meninggal bertepatan dengan Hari Menentang Kekerasan Gender yang diperingati tiap 25 November.

Maradona menurut dia, dalam sepak bola, memiliki kemampuan dan kualitas yang spektakuler.

Akan tetapi, sebagai pribadi, dia meninggalkan banyak hal yang tak diinginkan oleh orang lain.

Dia mengatakan, ketika Maradona terlibat kasus pedofilia dan pelecehan, hal tersebut bertentangan dengan apa yang diperjuangkan selama ini.

“Jadi, berdiam diri satu menit dan memberi penghormatan padanya bertentangan dengan saya. Saya tidak bisa melakukannya,” ucap Dapena.

Menurut Dapena, jika dirinya memberikan penghormatan terakhir kepada Maradona, itu artinya dia mendukung pelaku kekerasan.

Seperti dilansir bolasport. com, Maradona memang sempat diketahui melakukan kekerasan terhadap mantan kekasihnya, Rocio Oliva.

Legenda sepak bola Argentina ini juga disebut pernah melakukan pemerkosaan terhadap jurnalis asal Rusia di sebuah hotel.(*)

Protes dan Ancaman

Usai Dapena melakukan aksi protes, banyak kecaman dan ancaman pembunuhan tertuju padanya.

Meski begitu, Dapena tetap kukuh pada pendiriannya. Bahkan rekan setimnya juga memprotes tindakannya. Ia tak bergeming dari aksi protes tersebut.

“Saya tidak hanya menerima pelecehan melalui jejaring sosial, tapi juga melalui rekan setim saya,” kata Dapena.

Meski ancaman yang ditujukan Dapena sampai ingin mematahkan kakinya, ia tetap tak ingin menarik kembali aksi protesnya.

“Kami tidak hanya mengalami pelecehan, ada juga ancaman pembunuhan dan ancaman seperti, ‘Saya akan menemukan alamat Anda dan saya akan pergi ke rumah Anda dan mematahkan kaki Anda’,” tutur Dapena.

Dia menjelaskan, seorang pesepakbola profesional harusnya menerapkan atitude yang baik dan menjadi contoh.

Menurut dia, seorang atlet yang baik harus memiliki nilai dan menjadi orang baik.

“Pesepak bola adalah orang biasa sebelum menjadi pesepak bola, terlebih lagi jika dia adalah idola banyak orang seperti Maradona,” ujar Dapena.(*)

Tags:Anggap Maradona Pemerkosa Pesepakbola Wanita Berprofesi Guru Tolak Beri Penghormatan
Suzuki Bali Promo
Artikel Sebelumnya
Artikel Selanjutnya

Related Articles

Satgas Timnas Indonesia Ancam Pecat Shin Tae yong, Syarif: Dia Pelatih atau Politisi
kembaraSport 20 Juni 2020

Satgas Timnas Indonesia Ancam Pecat Shin Tae yong, Syarif: Dia Pelatih atau Politisi

Rapat Klub dan Operator Liga, Sepakat Kompetisi Dihentikan
kembaraSport 16 Januari 2021

Rapat Klub dan Operator Liga, Sepakat Kompetisi Dihentikan

Hari Paling Sedih di Dunia, Maradona Wafat
kembaraSport 26 November 2020

Hari Paling Sedih di Dunia, Maradona Wafat

Berita Terpopuler

  • Janji Hubungan Intim Tiga Jam Tak Ditepati, Agus Saputra Bunuh Wanita PSK 31k views
  • Viral Video Pasien Covid-19 Berhubungan Badan di Ruang Isolasi, Kapolres: Disinyalir Anggota Kami 14.1k views
  • Terungkap, Oknum Polisi dan PNS Pemeran Video Intim di Ruang Isolasi Rumah Sakit, Janda Cantik dan Bripka F Positif Covid-19 5.7k views
  • TERKINI: Polisi Temukan Pria yang Temui Gadis Subang Sebelum Pembunuhan Denpasar 4.4k views
Warung Samira
Jaya Wisata International Hotel School

Berita Terbaru

  • Dokter Farzal Meninggal Sehari Setelah Vaksin Covid-19, Ini Penjelasan Ahli Forensik
  • Ibu Kandung Tembak Mati 5 Anaknya, Lalu Sang Ibu Tembak Kepalanya Sendiri
  • Miris, Andika Masukan Botol Dot Isi Miras dan Minuman Energi kedalam Mulut Bayi Empat Bulan, Viral di Medsos
  • Mantan Suami Nikita Mirzani Dipo Latief Menikah Lagi, Kiki The Potters: Jangan Ada yang Minum Baygon
  • Memilukan, Suara Tangisan Bayi Perempuan Terdengar dari Tumpukan Sampah
Jaya Wisata International Hotel School

kembara.id

Jernih Jelajah Dunia

Kembara.id

  • Rubrikasi
    • kembaraNews
    • kembaraSport
    • kembaraTekno
    • kembaraLifestyle
    • kembaraSeleb
    • kembaraKesehatan
    • kembaraTravel
    • kembaraSastra
  • About Us
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Terms of Use
  • Privacy Policy
  • Advertise
  • Contact Us

Berita Terbaru

  • Dokter Farzal Meninggal Sehari Setelah Vaksin Covid-19, Ini Penjelasan Ahli Forensik
  • Ibu Kandung Tembak Mati 5 Anaknya, Lalu Sang Ibu Tembak Kepalanya Sendiri
  • Miris, Andika Masukan Botol Dot Isi Miras dan Minuman Energi kedalam Mulut Bayi Empat Bulan, Viral di Medsos

Berita Terpopuler

  • Janji Hubungan Intim Tiga Jam Tak Ditepati, Agus Saputra Bunuh Wanita PSK
  • Viral Video Pasien Covid-19 Berhubungan Badan di Ruang Isolasi, Kapolres: Disinyalir Anggota Kami
  • Terungkap, Oknum Polisi dan PNS Pemeran Video Intim di Ruang Isolasi Rumah Sakit, Janda Cantik dan Bripka F Positif Covid-19

Arsip Berita

  • Januari 2021
  • Desember 2020
  • November 2020
  • Oktober 2020
  • September 2020
  • Agustus 2020
  • Juli 2020
  • Juni 2020
  • Mei 2020
  • April 2020
Copyright © 2021 kembara.id
kembara.id - Jernih Jelajah Dunia